Klikdokter.com
- Apabila kita sakit adalah merupakam salah satu alasan kita minum
obat untuk mengatasinya. Meskipun begitu kita harus berhati-hati
terhadap obat-obatan yang kita minum karena obat-obatan tetap
merupakan bahan kimia yang dapat mempengaruhi fungsi tubuh, terutama
hati.
Hati, salah satu fungsinya adalah detoksifikasi
terhadap semua zat yang bersifat racun agar tidak terjadi penumpukan
zat-zat berbahaya dalam tubuh yang berasal dari luar seperti obat atau
herbal tertentu. Organ Hati memiliki system enzim pada mikrosomnya
yang dapat melakukan biotransformasi ( dari obat ) sehingga terbentuk
metabolit yang mudah larut dalam air dan dapat dikeluarkan melalui
urin atau empedu. Oleh karena itu, tingkat kerusakan hati itu sangat
besar karena obat. Tingkat kerusakan hati karena obat sangat luas,
mulai dari perubahan yang reversibel ( perubahan sementara) sampai
pada nekrosis (kematian jaringan ) hati yang fatal.
Istilah obat yang dapat menyebabkan kerusakan hati disebut„drug induced liver injury„ sedangkan efeknya disebut hepatotoksik.
Kemungkinan terjadinya hepatotoksik karena obat
dapat disebabkan oleh karena mekanisme kerja obat, dosis obat, lamanya
pemakaian. Misalnya Parasetamol (obat bebas) bila diminum dengan dosis
tinggi dapat menyebabkan kerusakan hati. Hati-hati bagi yang
mengkonsumsi alcohol.
Tapi Anda tidak perlu khawatir untuk menggunakan
obat-obat bebas, apabila digunakan sesuai aturan yang tertulis pada
label obat. Dan obat yang diresepkan sesuai petunjuk Dokter Anda.
Mengenai obat herbal, pilihlah obat yang telah mendapatijin edar.[](Oleh: dr. Indiradewi Hestianingsih)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar