Mangga; Truly The King of Fruit Sehat dan Menyehatkan

Mangga; Truly The King of Fruit Sehat dan Menyehatkan

Ada pula yang ingat sensasi rasa asin dan pedas. Tentu boleh jika Anda justru teringat aneka bentuk buah mangga yang eksotis : ada yang bulat, lonjong, oval atau bulat telur. Bahkan, teringat pohon mangga di pojok halaman rumah atau di sudut pekarangan nenek yang luas pun tak mengapa. Sensasi rasa atau memori apapun yang Anda ingat, itu normal. Dalam satu kalimat, itu menandakan popularitas buah mangga.

Namun apakah Anda tahu seberapa besar kandungan dan nilai gizi sepotong buah mangga? Juga apakah Anda menyadari fungsi dan manfaatnya untuk kesehatan? Jujur inilah yang sering luput dari perhatian kita. Padahal, dengan menyadari ini, mungkin bisa membuat Anda semakin jatuh cinta pada buah mangga.  

Fakta Seputar Mangga

Setelah edisi lalu mengupas tentang sisi sehat buah apokat, edisi ini kita mengupas seputar fakta penting  tentang buah mangga. Menurut data dari Food And Agricultural Organization  (FAO) tahun 2010-2011, Indonesia yang produksi mangganya mencapai 1, 31 juta ton per tahun, merupakan satu dari enam besar kelompok negara penghasil buah mangga terbesar di dunia,  setelah India (16,34 juta ton per tahun), China (4,35 juta ton per tahun), Meksiko (2,55 juta ton per tahun), Thailand (1,78 juta ton per tahun), dan Pakistan (1,68 juta ton per tahun).

Berdasarkan data tersebut, wajar jika Balai Penelitian Tanaman Buah Tropika (Balitbu), Departeman Pertanian RI juga mengelompokkan mangga  ke dalam sepuluh tanaman buah unggulan nusantara. Kenyatannya, persebaran populasi mangga cukup merata, dan varietasnya juga beragam.

Untuk mendukung pengembangan varietas mangga unggulan nusantara, Balai Penelitian Tanaman Buah Tropika (Balitbu), Departeman Pertanian RI, kini mengembangkan 118 kebun percobaan yang tersebar di seluruh Indonesia. Ini dimaksudkan untuk menampung ratusan lebih varietias buah mangga unggulan. Contoh daerah pengembang sentra produksi mangga unggulan di Indonesia adalah  di Jawa Barat ( Indramayu, Cirebon, Majalengka, dan Sumedang Timur) dengan fokus pada produksi mangga  gedong gincu berkualitas tinggi untuk ekspor.

Sayangnya, kendati produksi buah mangga nusantara melimpah, namun citra buah mangga di mata masyarakat Indonesia masih kalah dengan buah-buahan impor. Citra yang terbentuk masih menganggap mangga sebagai buah lokal-tradisional. (SA)

Simak artikel lengkapnya di Majalah Sehat Alami edisi Juni 2013